
Hadza min fadli robbi…
Semua karunia ini datangnya dari Allah…
Hadza min fadli robbi…
Semua karunia ini datangnya dari Allah…
Januari 2018 alhamdulillah saya dan keluarga berkesempatan mengunjungi Perth, Australia Barat selama 5 hari. Tak ada alasan khusus selain memanfaatkan tiket gratisan dari salah satu maskapai full-service yang baru saja membuka rute ke sana.
Kalau di negara-negara belahan utara sedang musim dingin, di negara-negara belahan Selatan seperti Australia bulan Januari justru sedang musim panas. Meski begitu, pagi itu (di Perth) kami disambut udara yang dingin dan angin yang berembus pun cukup kencang. Entahlah, apakah memang seperti ini tipikal udara saat musim panas? Hmm…
Kesan awal saya selama berada di sana adalah Perth kota yang amat tenang bahkan cenderung sepi. Toko-toko pun sudah tutup jam 5 sore, kecuali hari jumat dan sabtu yang tutup lebih malam. Warganya ramah, bahkan pada orang yang baru dikenalnya, mereka tak sungkan ucapkan salam, seperti, “Good Morning, Thank You, atau bahkan sekadar “Hello“. Ucapan-ucapan seperti ini kayaknya hal yang sangat mainstream bagi mereka.
Begitulah, warga di sini umumnya baik dan jujur. Pengalaman baik juga saya terima saat di sebuah toko Noughat. Waktu itu saya hendak membeli es krim tiramisu, lalu si pelayan bilang, “sorry this ice cream contained alcohol”. O’ow rupanya si pelayan ini aware sekali dengan identitas kami sebagai seorang muslim, yang mungkin ia kenali dari hijab yang saya kenakan. Jadi si penjual ini memberi tahu bahwa es krim yang saya pilih dan beberapa es krim lain mengandung alkohol, lalu dia pilihkan beberapa rasa yang bebas alkohol. Masya Allah … Terharu aku tuh …
Oya saking nyaman dan tenangnya kota ini, seorang kawan suami yang beristrikan warga Perth bilang, “Kalau gue tua, gue mau balik ke Perth aja bikin Farm.” Well, nyatanya selama saya di sana memang banyak bertemu para lansia. Apalagi saat di taman atau di tepi sungai Swan, ada yang jogging, berjalan, atau duduk-duduk santai. Tak heran fasilitas umumnya pun lengkap serta ramah bagi lansia dan penyandang disabilitas. Katanya memang kota ini cocok untuk mencari ketenangan dan menikmati masa-masa tua.
Selama menjelajah di Perth saya sama sekali tak menemukan kemacetan. Tol dan highwaynya gratis, meski begitu tingkat disiplinnya sangat tinggi. Ada banyak camera cctv di jalan yang mengawasi para pengendara. Makanya, seorang teman saat hendak mengantar kami berkeliling Perth dengan mobilnya bilang, “semua pakai sabuk pengaman ya, termasuk yang kursi belakang!” Lalu berceritalah kawan saya tersebut bahwa di sini dendanya tinggi. Tidak akan ditilang secara langsung di jalan. Namun, ada tagihan yang akan dilayangkan ke rumah bulan depan.
Begitulah sekilas cerita kultur di Perth. Lalu, sebetulnya Perth itu di Australia sebelah mana sih? Australia memiliki 6 negara bagian ditambah dengan 2 daerah teritori. Ada pun pembagiannya adalah sebagai berikut:
Perth merupakan Negara Bagian Australia Barat dan menjadi negara bagian terbesar di Australia. Jarak tempuh Jakarta-Perth bila dengan penerbangan langsung mungkin hanya memakan waktu 4 jam. Sementara saya karena transit Denpasar, total perjalanan udara Jakarta -Perth menjadi 5 jam. Meski memiliki 4 musim, namun kita tidak akan menemukan salju di sini. Sebagai destinasi wisata mungkin Perth tidak setenar Sydney, Melbourne, maupun Gold Coast. Namun buat pecinta pantai, taman, dan ketenangan, Perth bisa jadi pilihan.
Dengan segala keunikannya, Australia termasuk Perth juga memiliki banyak tempat wisata seru! Apa saja ya yang bisa dikunjungi di sana?
Baca Juga : Cara Mengurus Visa Turis Australia
Kami menginap di kawasan Hay Street, tepatnya di Mont Clare Apartement. Asyiknya tipikal apartemen di sini tidak begitu tinggi begitu pun dengan penginapan kami. Suasana sekitarnya pun tenang, apalagi tak jauh dari sini ada toko kebab halal, mini market, toko obat dan klinik, serta halte bus.
Pagi itu, di tengah udara yang cukup dingin kami menanti datangnya Red CAT Bus. Bus ini gratis. Kami turun di halte dekat Stirling Garden. Lalu berjalan melalui beberapa gedung parlemen dan menyusuri Barrack Street. Kemudian lanjut ke kawasan CBD Perth dan beristirahat sejenak di Elizabeth Quay sebelum kemudian berswafoto di icon Perth, yaitu Swan Bell Tower.
Selepas keliling kota, siangnya kami bermain di taman. Luas, asri, dan cantik! Tiga kata untuk menggambarkan taman terluas sedunia ini.
“Hmm.. Seketika aroma tetumbuhan asli benua Kangguru menyergap hidung saya. Baunya sangat khas, tak cukup wangi, namun cukup membuat saya sulit melupakan Perth. #Aseeek!”
Setelah memasuki pintu utama kita akan menemukan State Memorial War yaitu tugu peringatan pahlawan yang gugur pada perang dunia 2 dengan latar belakang lansekap perpaduan Perth City dan Swan River. Sementara, di sisi lain taman ini terdapat glass Bridge atau jembatan kaca yang membelah hutan kota di ketinggian.
Kalau sabar berjalan di sepanjang Lotterywest Federation Walkway (aka glass Bridge), kita akan menemukan lengkungan yang menjulang dan menjadi titik tertinggi di Perth. Satu lagi di sini kita bisa menemukan pohon Boab yang usianya mencapai 750 tahun … and still counting.
Nggak afdol kayanya kalau ke Australia nggak lihat satwa khas, ya! Buat si anak, inilah hiburan utamanya. Melihat kangguru dan koala secara langsung. Masya Allah, unik sekali ada binatang berkantung, melompat-lompat menghampiri kami yang tengah menggenggam makanannya. Swafoto dengan koala pun, sama serunya. Jangan lewatkan juga, di Caversham Wildlife Park kita bisa melihat atraksi bertema peternakan.
Sebagai sebuah benua sekaligus negara yang di keliling perairan nan luas, Australia memiliki pantai yang begitu indah. Begitu pun dengan Cottesloe Beach di Perth. Pantai yang terletak di pertengahan antara Perth City dan Fremantle ini menyuguhkan pemandangan dan pengalaman berlibur di Pantai yang tak kan terlupakan. Sekadar berjalan di sepanjang bibir pantai dengan siraman matahari pagi atau menanti matahari terbenam sambil memandang Samudera Hindia di sore hari merupakan momen indah yang bisa kita lakukan di Cottesloe Beach.
Liburan ke penjara, why not? Kalau kamu suka sejarah dan suka bertualang, Fremantle Prison menawarkan banyak pengalaman seru. Kita bisa berkeliling penjara, menyusuri terowongan bawah tanah, dan merasakan sensasi kehidupan para tahanan jaman dahulu. Prison tour ini memang berbayar, namun bila ingin free kita bisa sekadar melihat-lihat di area Gatehouse saja. Di area GateHouse pun kita sudah bisa dapatkan banyak informasi seputar sejarah Fremantel Prison.
Selain melaksanakan solat di dalamnya saya juga mengamati arsitektur masjid yang terletak di kawasan Rockingham ini. Rupanya seperti namanya, sentuhan arsitektur pada masjid ini merupakan sinergi dari tiga budaya yaitu Indonesia, Malaysia, dan Singapura. So unique! Ya, nyatanya Perth juga sangat cocok untuk dijadikan sebagai destinasi wisata halal Australia.
Masih banyak hal lainnya yang bisa kita eksplor di Perth, seperti melihat geliat lumba-lumba dari habitatnya langsung di Mandurah, swafoto bersama hewan quokka di Rottnest Island, hingga berselancar di padang pasirnya Perth yakni The Pinnacles. Seru ya!
Wisata Halal mulai dikenal sejak tahun 2015 saat event World Halal Tourism Summit (WHTS) di Abu Dhabi, UAE. Setiap muslim hendaknya memang harus melakukan perjalanan terutama yang terkait langsung dengan syariat Islam seperti haji dan umrah.
Konsep wisata halal sendiri merupakan aktualisasi dari konsep ke-Islaman yakni nilai halal dan haram yang menjadi tolak ukur utamanya. Sebab bagaimanapun ibadah yang bernilai wajib harus diutamakan dalam segala situasi. Karenanya, Tour Wisata Halal adalah solusi untuk menjamin tetap terlaksananya hal-hal wajib tersebut.
Beberapa prinsip mungkin dapat berseberangan dengan kepentingan lainnya khususnya pada negara-negara non-Islam yang mengembangkan wisata halal. Sehingga diperlukan diskusi dan kajian mengenai hal tersebut, oleh para peneliti, praktisi, termasuk ulama yang paham akan hal ini. Namun, mengenai makanan halal, produk yang tidak mengandung babi, tidak ada minuman keras, ketersediaan fasilitas ruang ibadah, tersedianya Al-Qur’an dan peralatan ibadah (shalat) dikamar, petunjuk kiblat, dan pakaian staf yang sopan merupakan hal yang penting bagi wisatawan muslim (The World Halal Travel Summit, 2015).
Aah kalau bicara Australia dan isinya, rasanya ingin lagi ke sana. Maklum saja, ke Australia itu kalau belum ke Sydney atau Melbourne rasanya belum sah, hehe… Aku pun coba googling wisata halal Australia ternyata keluarlah travel kenamaan yakni Cheria Holiday di halaman pertama.
Buat saya nama Cheria Holiday sudah tak asing di kancah pariwisata halal. Maksudnya travel halal ya aku pun langsung teringat akan Cheria Holiday.
Kehadiran Cheria Wisata Halal Tour Travel atau kini dikenal Cheria Holiday adalah untuk memenuhi kebutuhan umat muslimin dalam melakukan perjalanan ibadah. Kepastian mendapatkan menu halal di tempat kunjungan merupakan prinsip yang dipegangnya meski tengah wisata ke negara dengan mayoritas penduduk non-muslim sekalipun.
Ngerasain sendiri sih kalau lagi kunjungan ke objek wisata kaya di Perth kemarin tuh memang agak sulit mencari makanan halal. Alhamdulillah karena menginap di apartemen jadi bisa masak. Ke swalayan beli nasi, telor, minyak, sarden, jadi! Tapi repot dan sudah capek juga, percaya deh!
Nah, makanya pakai Halal Travel adalah pilihan tepat. Namun, menggunakan Travel Wisata Halal juga perlu perhatian ekstra sekarang ya. Maklum saja banyak kasus penipuan yang beredar di masyarakat. Padahal tidak semua Travel begitu.
Cheria Holiday sebagai pelopor wisata halal yang sudah berdiri sejak 2012 berkomitmen tinggi memberikan pelayanan terbaik dengan harga bersaing dan garansi kepuasan bagi para tamunya.
Perusahaan Cheria Holiday telah mengantungi izin resmi dan tergabung dalam berbagai keanggotaan internasional untuk layanan tiket pesawat.
Sementara dari segi minimum jumlah pax (peserta) yang berangkat, Cheria Holiday pun memiliki fleksibilitas yang tinggi. Antara lain:
Paket FIT (Free Independent Travelers) yang memungkinkan kamu dapat bepergian dengan jumlah minimum 2 orang saja untuk waktu yang bisa ditentukan sendiri.
Paket Grup yang memungkinkan kamu dapat berangkat dengan jumlah minimal tertentu yang waktu pelaksanaannya telah ditentukan sebelumnya. Cocok buat kamu yang mau bepergian sama teman satu divisi, grup pengajian, atau teman organisasi.
Paket Private yang memberikan kamu fasilitas tour yang berbeda dan tentunya tidak digabung dengan peserta lainnya selama tour berlangsung. Nah ini pas buat kamu yang mau liburan sekeluarga dan mau custom Itinerary, biar liburan jadi lebih terencana.
Lengkap sekali ya pilihan paket perjalanan travel yang satu ini. Bahkan kalau kita merasa tak ada waktu mengurus visa, Cheria Holiday bisa membantu menguruskannya. Dan ketika lagi browsing, excited banget karena Cheria juga punya paket wisata halal Australia, aku pun langsung intip itinerarynya.
Liburan ke Australia? Hmm, siapa yang nggak mau. Khawatir budget nggak kuat? Tenang, Alhamdulillah Cheria Holiday punya solusinya! Selain menyediakan paket Tour private juga ada versi Backpackernya lho! Kuy, cekidauuut…
Buat kamu yang nggak mau ketinggalan sama info tour terbaru atau promo-promo Seru dari Cheria, follow aja instagramnya di @cheriaholiday, like fanpagenya di Cheria Holiday, dan twitternya di @cheria_wisata. And last but not least jangan lupa subscribe channel youtubenya di Cheria Halal Holiday.
Biar makin mantap dan nggak pakai ragu lagi, boleh banget kalau mau main ke kantornya langsung.
Gedung Twink Lt. 2, Jl. Kapten P. Tendean No. 82 Mampang Prapatan,
Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12790
Telepon : 021 – 7900 201 / 021-700 216 (Hunting)
Fax : 021-7918 2408
Email : info@cheria-travel.com
Web: www.cheria-travel.com
Aah, senang rasanya mengetahui ada Cheria Halal Holiday yang bisa penuhi kebutuhan wisata halal Australia. Karena liburan bukan cuma sekadar memanjakan mata, hati, dan pikiran. Tapi, bagaimana mengisi baterai jiwa agar senantiasa terpaut pada Sang Khalik di mana pun berada. Seperti “Setangkup Cerita Liburan Musim Panas di Australia” ini bahwa semuanya adalah… Karunia dari Allah Swt ❤️
Referensi:
55 Comments. Leave new
Wah seru banget Mbak acara liburannya. Bisa jadi referensi ini Cheria Halal Holiday. Secara kita tidak perlu repot2 lagi ya kalau mau wisata ke luar negeri. Lebih aman dan nyaman tentunya. Jadi penasaran ini sama Cheria. Mau kepoin salah satu akunnya ah. Makasih infonya Mbak.
Iya enaknya pakai halal Travel kaya Cheria Holiday gitu mba. Bisa nikmati liburan nggak khawatir sama solat dan mencari makanan halal ya.
Jadi pengen pergi ke Perth, Mbak. Ingin juga ngerasain ketenangan kota dengan fasilitas yang lengkap. Orangnya juga ramah-ramah ya…
Iya mba aku justru suka liburan ke tempat kaya gini yang tenang, nggak terlalu hectic. Insya Allah ya mba bisa ke sana juga pakai Cheria biar tambah nyaman.
Sahabatku SMP (yang bukunya pernah ku review 2 kali: Ketika Emak Memakai Celana Dalamku dan Banjarmelati), dulu kuliah dengan beasiswa kantor ke Perth. Selesai, balik ke Indonesia, kelarin masa ikatan dinas, lalu balik lagi Perth. Dia cerita begitu terkesan hingga memilih menua di sana. Aku juga pernah baca buku tentang Australia Barat dan kagum dengan banyak hal yang dimiliki.
Baca pengalaman Mbak Dwi lagi kapan hari. Huhuhu, aku jadi punya wishlist ke Aussie nih. Apalagi enggak perlu bingung pilih wisata halalnya karena sudah tersedia Cheria Halal yang akan menyiapkannya
Waah di Curtin bukan? Btw, bener yaa di sana tuh emang tenang banget. Makanya yg temennya suamiku jg gitu, klo udah tua mau bikin Farm di sana.
BTW, hihihi aku jg pengen ke Aussie lagi. Yuks2 berdoa, berusaha, semoga diijabah ke Aussie pake Cheria biar liburan ya berkah… Aamiin
Baca artikel ini kok serasa tenang, ya. Setenang Perth kali. Fotonya bagus-bagus, mbak. Pingin ke sana juga.
Insya Allah bisaaaa… Saling mendoakan kita yaks…
Aku ikut ngebayangin serunya jalan-jalan di Perth, seru tapi tenang pemandangan bagus dan langitnya biru banget bikin galfok, bersih banget ya mbak kayanya di sana. Cheria ini emang jagonya travel liburan ya
Iya teh, Masya Allah banget pemandangan langitnya ya. Iyaa iih aku malah pengen jadi mitranya sekalian, qiqiqi biar puas liburan ya.
Dulu pas jaman kuliah, yuni tu pingin banget ke Australia. Ada dosen yang nempuh pendidikan di sana dan bercerita kalau di sana tu asyik banget.
Insya Allah bentar lagi biar ke Aussie ya Yun…
Cheria Halal Holiday udh top lah soal jalan². Walaupun ke negeri yg Muslimnya sedikit, ikut Cheria ya tetap bisa nyaman dan tenang. Engga musti cari² sendiri makanan halal…
Australia kayaknya keren nih…Berapa ya ke sana?
Iyah soal makanan halal jg jadi PR banget lho kalo lagi liburan gt. Apalagi kalo udah laper terus belum nemu ya, dudududuh…
Btw, tergantung mau yang nyaman atau Backpacker nih? Jelasnya bisa kontak Cheria ya. Ada no telp dan layanan via wa nya juga Bun…
Wow, asyik juga ya travelling ke Perth, tenang, nyaman, dan menghormati kita sebagai muslimah, jadi pengen kesana juga
Aku puuuun pengen lagi, mbak…
Sudah terbayang betapa nyamannya Australia Barat. Pertama kali membaca ulasan lengkap negara ini dr buku Mbak Novi W. yg dulu share di IIDN. Cakep dan sepertinya memang benar2 ramah. Beruntung sekali sudah ke sana, Mbak. Pengalaman yang sangat bernilai.
Whaa iya buku tersebut lengkap banget ya mba mengulas ttg Australia Barat. Alhamdulillah mba salah satu wasilah menulis juga bisa ke sana.
Masya allah pantai di aussie bagus banget dan juga wisata yanh ramah daa muslin friendly kak. Apalagi banyak promo di cheria holiday
Banget banget bagusnya mba, Masya Allah. Godaan banget ya Cheria ini.
Waduh, liatnya kok pengen juga ke Australia. Pake Cheria jadi gak was-was walaupun liburan ke negara yang minoritas muslim ya mbak.
Iya mba pengen juga akutu ngerasain liburan bareng Cheria.
kok bs yaa di sana sepi sekali? seperti daerah pedesaan di sini ya kak. padahal kan termasuk kota besar, tapi tidak seriuh di sini
Nah iya, Australia Barat nih uniknya begitu.
Bisa berlibur ke negara Kanguru pasti menyenangkan banget ya mba,pastinya banyak moment yang bikin balik kesana lagi.
Jadi ngebayangin berada di pantainya dech, menikmati pemandangang laut nan cantik bersama suami
Semoga ya mba dalam waktu dekat ada rezekinya ke sana.
Komplit ya Perth..dari wisata alam, sejarah, budaya masyarakat…ada. Tempatnya yang tenang dan moda yang tersedia pun pasti memudahkan wisatawan yang berkunjung ke sini. Apalagi jika via Cheria dengan wisata halalnya. Makin pede deh travelingnya
Iyah komplit banget ini mba. Jadi mau gaya liburan kaya apa juga ada di Perth. Whaa apalagi bisa bareng Cheria ya jadi nyaman liburan ya
Waah aku baru tau kalau ternyata Perth kotanya tenang, sepi dan penduduknya ramah ramah ya.
Iya mba begitulah yang aku rasakan selama di sana.
lengkap sekali ulasannya mbak, sukses bikin aku mupeng pengen ke Perth juga. Suka banget lihat pantai dan awannya yang masih biru banget, tak terlihat ada polusi.
Nah itu yg aku heran juga, kenapa langit Jakarta nggak biru terang begitu ya. Apakah polusi?
Wah… seru nih mom. jadi mau ikutan. hehehe
Hayuuuks pake Cheria lebih nyaman…
MasyaAllah aku jadi pengen kesana juga, btw aku pernah berangkat bareng Cheria Holiday juga lho, waktu itu ke Masjid Al Aqsa sebagai pemenang lomba blog Cheria ditahun lalu. Semoga tahun ini Mbak pemenangnya ya
Masya Allah mba Rizkaaa… Makasih sudah mampir. Aamiin… Semoga menangnya dan jalan2 bareng Cheria bisa nular ke aku…
Duh, jadi pengen banget buat kesana..
Ayoo doa, nabung, doa, nabung…
Kalau ada yang bagiin foto perjalanan ke Asutralia, yang selalu gak luput dari perhatian saya adalah langitnya. Seindah itu ya langitnya. Selalu terlihat bersih dan biru
Duh typo. Maksud saya Australia 🙂
Wisata ceria di Australia, jadi membuat daku kepengen ke sana untuk tak hanya sekadar berwisata tapi mau lihat kanguru nya
Aamiin… Aamiin… Semoga bisa ke sana ya Mbak.
Seru banget pengalaman liburannya di Australia. Saya suka banget baca-baca pengalaman teman-teman yang liburan di negeri orang. Berharap suatu saat saya juga bisa liburan ke luar negeri
Aamiin.. Aku pun berharap seperti itu. Pembaca blogku bisa menikmati hal yang sama atau lebih baik lagi liburan ya.
aussie ini udh lama masuk dlm bucketlistku. tp sbnrnya lbh ke gold coast krn di sana banyaaaak themepark dengan wahana2 ekstreme :D. dan sebagai pecinta wahana begitu, aku pgn jajal semuanya :D. Ama nyobain skydiving :D. tp sepertinya ga bisa thn ini dan thn depan krn jdwal trip udh penuh .Blm prnh sih pake tour begini kalo traveling, eh kecuali pas ke Korea Utara kemarin tp itu krn diwajibkan pake tour kalo ksana. selagi memang negaranya bukan negara yg sulit dlm hal maskapai dll, aku selalu prefer pergi sendiri ato ama suami :D.
Mantab banget nih moms liburannya sudah jauh gk hanya asia saja bagus2 ya daerahnya di Australiaa
Sebetulnya ini dekat mba, masih jauhkan Jepang. Cuma memang udah beda benua saja dan tetap harus pake Visa, hiks..
Australia memang bagus banget, one of my bucket list. Apalagi kalau liburannya bareng keluarga.
Semoga ya kesampaian ya mba ke Aussie ya.
Wah, di Perth pun ada wisata halal ya, mbak? Jadi kita nggak usah takut tidak ketemu makanan halal
Iya mba sangat ramah muslim kok di sana.
Masya Allah, terkesan banget sama pengalaman beli es krim di sana. Semoga bisa nemuin banyak hal serupa di cerita orang lain (atau diri sendiri) ketika ke luar negeri
Aamiin Aamiin Aamiin… Semoga bisa ngerasain sendiri yaa
Pengalamannya sangat berharga sekali ya mbak untuk pribadi, sekaligus buat para pembaca blog ini
Oo di Australia itu ada wisata muslimnya juga?
Saya jadi mau kesana deh gegara baca artikel Mba Dewi. Doakan yaa. Kali aja pakai cheria travel. Aamiin